PADANG, katapolos- Cabang olahraga gulat, Sumatera Barat meloloskan sembilan pegulat dari sembilan nomor. Dari sembilan nomor yang lolos itu, tujuh kategori gaya bebas dan dua kategori gaya grego romawi.
Lolosnya sembilan pegulat putra-putri itu dibenarkan oleh pelatih kepala Ediswal kepada katapolos.com, Minggu (24/1/2021) di Padang. “Gulat meloloskan sembilan pegulat dari sembilan kelas,” ujar Ediswal.
Berikut sembilan amunisi pegulat Ranah Minang ke PON Papua itu; Heru Fernandes turun di kelas 65 kg gaya bebas putra, Gilang Ilhaza turun di kelas 74 kg gaya bebas putra, Randa Diandesta turun pada kelas 86 kg putra gaya bebas, Husnul Amri turun di kelas 97 kg gaya bebas putra. Kemudian yang turun di gaya grego putra mengandalkan pegulat Warda Havis kelas 87 kg dan Dony Fadila pada kelas 97 kg.
Sedangkan pegulat putri akan mengandalkan Elvi Sisca di kelas 50 kg, Mardiatul Angraini diandalkan pada kelas 57 kg, dan Delvita bakal diturunkan pada kelas 62 kg.
Ediswal yang memang pelatih dan bahkan mantan pegulat itu menambahkan, sembilan pegulat putra, putri yang membela Kontingen Sumbar itu kini tengah dipersiapkan Pengprov PGSI Sumbar.
“Kita menyiapkan sembilan pegulat itu dan didampingi sekitar 16 pegulat lainnya untuk berlatih tanding,” kata Ediswal.
Cabor gulat pada alek olahraga terbesar di Indonesia itu selalu penyumbang medali bagi Kontingen Ranah Minang. Artinya, cabor beladiri ini selalu menjadi langganan di PON. (d’mangkuto)