katapolos (Padang) – Program peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) untuk Pengawas Pertandingan Lisensi Nasional dan Daerah di lingkungan PSSI Sumatera Barat yang berjalan dari Senin (27/9) telah berakhir pada Rabu (29/9).
Sekretaris Umum (Sekum) PSSI Sumbar Hendra Dupa mewakili Ketua PSSI Sumbar H. Indra Datuak Rajo Lelo berkesempatan menutup kegiatan tersebut.
Dia mengapresiasi antusiasme 40 orang PP yang tekun menerima materi dari Match Commissioner AFC, Ronny Suhatril.
“Bagaimana hasil dari kegiatan ini, kami dari Asprov PSSI Sumbar akan mengirimkan laporan kegiatan ini dan seterusnya menanti hasilnya dari PSSI Pusat,” ucapnya.
Hendra mengharapkan kepada para peserta, apa yang diterima mereka selama 3 hari mengikuti kursus dapat menambah ilmu dan wawasan ketika nanti bertugas.
“Semoga nanti para peserta kursus bisa bertugas ke nasional,” sambungnya.
Atas nama PSSI Sumbar, dia juga mengucapkan terimakasih kepada Ronny Suhatril, Instruktur yang telah memberikan materi di kegiatan yang di adakan Asprov Sumbar.
“Tentu pula terima kasih kepada 40 peserta yang telah meluangkan waktu mengikuti kursus penyetaraan ini,” imbuh Hendra Dupa.
Sementara itu, Instruktur Ronny Suhatril, mengatakan pada hari terakhir kegiatan tadi seluruh peserta diberikan ujian tentang penggunaan aplikasi Sistem Informasi Administrasi (SIAP) PSSI.
“Para peserta diberikan ujian terkait semua materi yang telah diberikan. Bagaimana mengaplikasikan pelaporan tugas PP ke dalam sistem online PSSI, yakni Sistem Informasi Administrasi (SIAP) PSSI,” terangnya.
Dia menambahkan selain wajib menguasai sistematika kerja PP. Pelaporannya menggunakan kemajuan teknologi informasi (IT).
“Era digitalisasi sekarang sangat diperlukan kemampuan teknologi informasi (IT). Para Match Commissioner mesti menguasainya untuk kelancaran saat penugasan,” katanya memungkasi.