katapolos (Padang) – Ketua Asosiasi Kota (Askot) PSSI Padang Mastilizal “Aye”, mengapresiasi tinggi penyelenggaraan turnamen sepak bola U-11 tahun antar kecamatan se-Kota Padang di lapangan sepak bola Imam Bonjol, Jumat (5/11) – Sabtu (6/11).
Dia mengatakan turnamen yang diadakan Pemerintah Kota Padang melalui Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora) ini, Jumat sore, adalah wujud sinergi semua pihak yang semestinya dikembangkan terus menerus.
“Saya tertarik dengan kemauan kita memberikan ruang untuk pembinaan sepak bola usia dini ini. Di DPRD Padang, kami siap menganggarkannya U-11 ini bagaimana nanti anak-anak ini bukan saja sekadar turnamen ini. Bagaimana mereka bisa berkompetisi,” ucapnya kepada infosumbar sehabis pembukaan Jumat sore.
Namun Aye, sapaan singkat Anggota DPRD Padang ini, melihat kedepannya bukan saja hanya sebatas turnamen saja. Melainkan sebuah kompetisi berjenjang dari berbagai level usia dini dan muda.
“Kalau sifatnya turnamen waktunya singkat. Biasanya cuma 2 atau 3 hari selesai. Tapi, yang diharapkan dari sepak bola itu kompetisi yang terus menerus,” ulasnya.
“Kita dari DPRD, Dispora dan Pemerintah Kota Padang sudah sama-sama melihat ada Liga Askot PSSI Padang yang telah kita putar 2 musim. Insya Allah, di 2022 saya pribadi di sisi Ketua Askot PSSI Padang sudah anggarkan untuk kompetisi U11 U13 U15 dan U17. Dari pokir itu persetujuan dari pemerintah kota Padang juga semuanya,” sambungnya.
Aye memastikan pembinaan sepak bola itu harus dimulai dari kompetisi di tingkat umur atau di tingkat level terbawah.
Sebab dari tingkat bawah sepak bola bisa menjadi maju. Kalau tidak dibuatkan kompetisi rutin tiap tahun atau hanya dengan 2 hari kemudian selesai, menurut Aye adalah hal yang tidak bagus juga.
“Sementara SSB-SSB (Sekolah Sepak Bola) yang ada sekarang ini, kami terpikirkan juga ketika SSB itu meluangkan dan menghabiskan waktunya. Bagaimana biayanya, bolanya, kostumnya, pelatihnya, sewa lapangannya? membutuhkan dana. Dan pada hari ini, mereka berkorban itu untuk semuanya. Pemko Padang dan DPRD Padang akan apresiasi itu. Dalam sebuah rencana bagaimana kompetisi itu bisa berjalan dengan sebaik-baiknya,” tuturnya memungkasi wawancara.